Berapa Bunga Tabungan Rencana di Bank Mandiri? Ini Rinciannya
Bank Mandiri merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia dibawah payung BUMN. Bank Mandiri memiliki produk tabungan yang beragam dan salah satunya adalah tabungan Rencana yang akan kita bahas disini mengenai bunga yang bisa didapat nasabah.
Bagi Anda yang tertarik untuk membuka rekening tabungan Rencana tentu punya pertanyaan berapa bunga tabungan Rencana yang bisa Anda dapatkan.
Tabungan Rencana Mandiri adalah produk tabungan berjangka dari Bank Mandiri yang menawarkan bunga diatas bunga tabungan biasa.
Adapun jangka waktu penyimpanan yakni mencapai 15 tahun, dengan minimal setoran Rp 100 ribu.
Seperti halnya tabungan berjangka lainnya, tabungan Berjangka Mandiri bisa menjadi pilihan bagi nasabah yang ingin secara rutin menabung setiap bulan.
Dalam sisi tertentu, pastinya tabungan Mandiri ataupun tabungan berjangka lainnya menguntungkan karena bunga yang ditawarkan. Selain itu, tabungan ini juga memberi keuntungan dalam bentuk benefit asuransi.
Syarat Membuka Rekening Tabungan Rencana Mandiri
Jika Anda tertarik untuk membuka rekening Tabungan Rencana di bank Mandiri, berikut ini syarat yang perlu diketahui:
- Penabung berusia minimal 18 tahun dan berusia maksimal 70 tahun pada saat Mandiri Tabungan Rencana jatuh tempo.
- Memiliki Mandiri Tabungan atau Mandiri Giro.
- Mengisi formulir aplikasi pembukaan Mandiri Tabungan Rencana.
*Sumber: Bank Mandiri
Bunga Tabungan Rencana Mandiri dan Keuntungan Memilih Produk Ini
Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, Tabungan Rencana Mandiri memiliki keuntungan dari segi bunga. Besaran bunganya memang tidak sebesar deposito, tapi nasabah diberikan benefit asuransi.
Lebih lengkapnya silahkan di cek bunga Tabungan Berjangka Mandiri seperti diinfokan dibawah ini.
Suku bunga Tabungan Rencana Mandiri
- 1 s.d. 3 tahun: 1,95%
- 4 s.d. 9 tahun: 2,20%
- 10 s.d. 14 tahun: 2,45%
- ≥ 15 tahun: 2,70%
Keuntungan Tabungan Rencana Mandiri lainnya
Beberapa keuntungan lain yang bisa kamu dapat dari Tabungan Berjangka Mandiri, yaitu:
- Tanpa biaya administrasi.
- Terdapat fasilitas autodebet.
- Setoran bulanan mulai dari Rp100.000.
- Dapat asuransi Kematian atau Ketidakmampuan Total Tetap tanpa kewajiban membayar premi..
- Dapat konsultasi gratis dengan customer service Bank Mandiri.
- Tersedia dalam mata uang rupiah.
- Biaya penutupan rekening gratis.
Nasabah dapat membuka rekening Tabungan Berjangka Mandiri secara online melalui internet banking Mandiri, aplikasi Livin’ by Mandiri, atau datang langsung ke kantor cabang.
Cara Buka Rekening Tabungan Rencana Mandiri online Lewat Aplikasi Livin’ by Mandiri
Jika Anda sudah memiliki aplikasi Livin' by Mandiri, berikut ini langkah-langkah cara membuka rekening Tabungan Rencana Mandiri:
- Untuk para nasabah yang telah memiliki akunnya, buka aplikasi Livin’ by Mandiri dan login dengan memasukkan Username dan Password.
- Pilih Pembukaan Rekening Baru.
- Pilih Mandiri Tabungan Rencana.
- Pilih Buka Rekening.
- Pilih Sumber Rekening dan isi formulir pembukaan rekening.
- Centang Syarat dan Ketentuan kemudian pilih Lanjut.
- Silahkan konfirmasi dan masukkan PIN.
Cara Mencairkan Tabungan Rencana Mandiri
Pada dasarnya Tabungan Rencana Mandiri akan cair ketika telah jatuh tempo. Namun, nasabah bisa mencairkan Tabungan Berjangka Mandiri atau melakukan pembatalan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
- Silahkan login ke aplikasi Livin’ by Mandiri.
- Pilih rekening Mandiri Tabungan Rencana.
- Pilih tiga titik di rekening Mandiri Tabungan Rencana dan pilih Pembatalan Mandiri Tabungan Rencana.
- Untuk diketahui, pembatalan ini dikenakan biaya penalti, pajak, dan biaya administrasi.
- Kemudian masukkan prefiks sertifikat, nomor sertifikat, dan pilih rekening untuk terima dana.
- Pilih Lanjut dan masukkan PIN.
Poin Informasi
Demikian informasi tentang Tabungan Rencana bank Mandiri beserta berapa bunga yang ditawarkan. Secara umum, bunga Tabungan Rencana Mandiri memang jauh lebih besar dibanding bunga produk tabungan biasa.
Sayangnya, angka inflasi di Indonesia berada di kisaran 5.5% per tahun yang artinya Anda justru akan "rugi" jika menyimpan uang dalam waktu yang lama dalam bentuk tabungan.
Dengan catatan Anda berani mengambil risiko, Anda mungkin bisa mempertimbangkan untuk menggunakan dana Anda pada produk investasi dengan imbal balik yang lebih besar. Namun, tentunya dengan catatan Anda siap dengan risiko yang ada.